• Falcao

    Falcao
    Siapa yang tak kenal sosok Falcao. Maestro futsal dunia dengan dribble aduhai, top skor, pemain terbaik dunia, juara dunia, dan seabreg gelar prestisius lainnya tak cukup untuk menggambarkan sosok pemain kidal ini. Lahir dengan nama Alessandro Rosa Vieira, lebih tenar dengan nama Falcao, ia mulai meniti karir futsal sejak tahun 1989 saat usianya menginjak 12 tahun. Bersama klub futsal Guarapira, Falcao muda mulai mengasah bakatnya.

    Hingga pada tahun 1992, Corinthians menjadi persinggahan baru baginya. Di sini, pefutsal kelahiran Sao Paulo tersebut mulai mendapatkan iklim kompetisi sesungguhnya. Sempat turut menikmati trofi Paulista Championship pada tahun 1995 serta São Paulo City Cup di tahun yang sama, Falcao memutuskan hengkang ke GMChevrolet.

    Bersama GMChevrolet, hanya semusim ia unjuk kebolehan. Namun di musim 1997-1998 tersebut sebuah trofi Brazilian Club Cup mampu ia persembahkan. Selanjutnya, berbagai klub sempat ia singgahi. Di tahun 1999, saat usianya menginjak 22 tahun, Atlético-MG dan Rio de Janeiro beruntung mendapat cipratan skil individunya.

    Berturut-turut, São Paulo (2000), Banespa (2000-2002), Malwee/Jaraguá (2003-2005), Sao Paulo (2005), Malwee/Jaraguá (2005-2010) hingga sekarang klubnya saat ini Cortiana/Santos.

    Dalam olahraga lima lawan lima ini, Falcao biasa berposisi sebagai winger. Sayatannya dari sisi lapangan kemudian mendadak melakukan cut in, sangat membahayakan. Kecepatan kakinya serta akurasi tendangan kaki kirinya tiada duanya. Bersama timnas futsal Brasil, lebih dari 200 gol telah berhasil ia persembahkan. Ia pun sempat dua kali menjadi pemain terbaik FIFA Futsal World Cup pada tahun 2004 dan 2008. Di kesempatan terakhir, ia malah sukses memberi gelar ke-4 bagi Brasil.

     Bahkan bintang Brasil semacam Ronaldinho dan Robinho pun sangat mengidolainya. Sayan Karmadi, penyerang timnas futsal Indonesia pun begitu menggandrungi pefutsal yang identik dengan nomor 12 ini.

  • No comments:

    Post a Comment

Social

Photobucket